Keputihan saat hamil

07/09/2011 08:37

Keputihan atau Fluor Albus merupakan sekresi genital irregular pada wanita. Keputihan yang disebabkan oleh infeksi biasanya disertai dengan rasa gatal di dalam vagina serta di sekitar bibir vagina bagian luar. Yang sering menimbulkan keputihan ini antara lain bakteri, computer virus, jamur atau juga parasit. Infeksi ini dapat menjalar serta menimbulkan peradangan ke saluran kencing, sehingga menimbulkan rasa pedih

Gejala keputihan:
* Keluarnya cairan berwarna putih kekuningan atau putih kelabu dari saluran vagina. Cairan ini dapat encer atau kental, serta kadang-kadang berbusa. Mungkin gejala ini merupakan proses regular sebelum atau sesudah haid pada wanita tertentu.
* Pada penderita tertentu, terdapat rasa gatal yang menyertainya.

Biasanya keputihan yang regular tidak disertai dengan rasa gatal. Keputihan juga dapat dialami oleh wanita yang terlalu lelah atau yang daya tahan tubuhnya lemah. Sebagian besar cairan tersebut berasal dari leher rahim, walaupun ada yang berasal dari vagina yang terinfeksi, atau alat kelamin luar.

* Pada bayi perempuan yang baru lahir, dalam waktu satu hingga sepuluh hari, dari vaginanya dapat keluar cairan akibat pengaruh hormon yang dihasilkan oleh plasenta atau uri.
* Gadis muda kadang-kadang juga mengalami keputihan sesaat sebelum masa pubertas, biasanya gejala ini akan hilang dengan sendirinya.

Penyebab keputihan:
Penyebab keputihan secara umum adalah:

* Sering memakai cells saat membasuh bagian kewanitaan Pengertian keputihan, sehabis buang atmosphere kecil maupun buang atmosphere besar
* Memakai pakaian dalam yang ketat dari bahan sintetis
* Sering menggunakan WC Umum yg kotor
* Tidak mengganti panty lining
* Membilas vagina dari arah yang salah. Yaitu dari ke arah anus ke arah depan vagina
* Sering bertukar celana dalam/handuk dgn orang lain
* Kurang menjaga kebersihan vagina
* Kelelahan yang amat sangat
* Tension
* Tidak segera mengganti pembalut saat menstruasi
* Memakai sembarang sabun untuk membasuh vagina
* Tidak mejalani pola hidup sehat (makan tidak teratur, tidak pernah olah raga, tidur kurang)
* Tinggal di daerah tropis yang lembab
* Lingkungan sanitasi yang kotor.
* Sering mandi berendam dengan atmosphere hangat serta panas. Jamur yang menyebabkan keputihan lebih mungkin tumbuh di kondisi hangat.
* Sering berganti pasangan dalam berhubungan intercourse
* Kadar gula darah tinggi
* Hormon yang tidak seimbang
* Sering menggaruk vagina

Sedangkan dengan memperhatikan cairan yang keluar, kadang-kadang dapat diketahui penyebab keputihan.

* Infeksi kencing nanah, misalnya, menghasilkan cairan kental, bernanah serta berwarna kuning kehijauan.
* Parasit Trichomonas Vaginalis menghasilkan banyak cairan, berupa cairan encer berwarna kuning kelabu.
* Keputihan yang disertai bau busuk dapat disebabkan oleh kanker.